Syahriahan PAC Muslimat NU Rancaekek: Merawat Tradisi, Menyambut Kebaikan Lewat Koin NU Sehati

Berita196 Dilihat
banner 468x60

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat Nahdlatul Ulama Kecamatan Rancaekek kembali menyelenggarakan kegiatan Syahriahan, pengajian rutin bulanan yang menjadi ruang silaturahmi, pembinaan ruhani, dan penguatan komitmen keorganisasian. Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat pagi, bertempat di Masjid Besar Rancaekek, berlangsung penuh kekhidmatan dan kebersamaan.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dan elemen ke-NU-an di Rancaekek, di antaranya Pimpinan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Besar Rancaekek, Kepala KUA Kecamatan Rancaekek, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Rancaekek, Ketua MUI Rancaekek, serta jajaran pengurus MWCNU Rancaekek, Lembaga-lembaga NU, badan otonom, dan perwakilan pengurus ranting NU se-Kecamatan Rancaekek. Kehadiran para tokoh ini menambah semarak dan makna tersendiri bagi kegiatan syahriahan yang rutin digelar oleh Muslimat NU Rancaekek.

banner 336x280

Syahriahan bukan hanya menjadi ajang spiritual dan ukhuwah, tetapi juga menjadi momentum penguatan program-program sosial dan kemandirian umat. Dalam kesempatan tersebut, Ketua LAZISNU Rancaekek, Ajengan Hasan Syarif, memanfaatkan forum untuk menyampaikan sosialisasi program Koin NU Sehati kepada seluruh jamaah Muslimat NU dan undangan yang hadir.

Dalam pemaparannya, Ajengan Hasan menjelaskan bahwa Koin NU Sehati adalah gerakan koin infak kolektif dari warga untuk pemberdayaan warga. Ia menekankan bahwa partisipasi aktif dari setiap elemen NU, termasuk Muslimat NU, sangat penting dalam membangun kemandirian umat dan mendukung program sosial, pendidikan, serta dakwah ke-NU-an di tingkat lokal.

Selain mensosialisasikan program, LAZISNU juga secara langsung mendistribusikan kotak Koin NU Sehati kepada jamaah Muslimat yang bersedia menjadi bagian dari gerakan ini. Tak hanya itu, tim LAZISNU juga berhasil mendata calon-calon penerima kotak koin baru dari kalangan jamaah, undangan, dan masyarakat yang hadir dalam syahriahan. Respons positif dari jamaah menunjukkan bahwa semangat berbagi dan gotong royong masih sangat kuat di lingkungan NU Rancaekek.

Ketua PAC Muslimat NU Rancaekek dalam sambutannya memberikan dukungan penuh terhadap program Koin NU Sehati. Ia mengajak seluruh anggota dan jamaah Muslimat NU untuk ikut ambil bagian dalam gerakan ini sebagai bentuk nyata kontribusi sosial perempuan NU. “Kami siap mendukung dan menyukseskan program Koin NU Sehati. Ini bukan hanya soal donasi, tapi tentang bagaimana kita bergotong royong membangun kekuatan umat dari bawah, dari kita untuk kita,” ujarnya.

Acara Syahriahan ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah antar jamaah. Suasana hangat dan penuh kekeluargaan terasa selama kegiatan berlangsung, memperkuat nilai-nilai persaudaraan dan semangat ke-NU-an yang terus dijaga oleh para ibu Muslimat NU Rancaekek.

Melalui kegiatan ini, PAC Muslimat NU Rancaekek kembali menunjukkan perannya bukan hanya dalam ranah spiritual, tetapi juga sosial dan ekonomi. Sinergi dengan LAZISNU menjadi bukti bahwa gerakan Muslimat bukan hanya tentang ibadah, tetapi juga aksi nyata untuk kesejahteraan umat dan keberlanjutan organisasi.

Dengan semangat syahriahan, Muslimat NU Rancaekek terus bergerak, menebar manfaat, dan menjadi pilar penting dalam pembangunan masyarakat berbasis nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *