Dalam rangka menjaga kesolidan dan semangat ke-NU-an di tengah masyarakat, Pimpinan Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Rancaekek Wetan kembali menggelar kegiatan rutin bulanan Syahriahan yang menjadi agenda tetap dalam penguatan spiritual dan silaturahmi warga Nahdliyin. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Madrasah Babussalam, Kampung Buah Dua, Desa Rancaekek Wetan, pada akhir pekan lalu.
Seperti biasa, syahriahan diawali dengan pembacaan tawasul yang dipimpin secara khidmat oleh para tokoh NU Rancaekek Wetan. Suasana religius dan penuh kekhusyukan menyelimuti ruangan, menciptakan nuansa spiritual yang khidmat bagi seluruh jamaah yang hadir.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari jajaran pengurus PRNU Rancaekek Wetan yang menyampaikan pentingnya menjaga konsistensi kegiatan syahriahan sebagai ajang mempererat ukhuwah dan memperkuat nilai-nilai tradisi Ahlussunnah wal Jamaah. Tak hanya itu, sambutan dari tokoh masyarakat setempat juga turut menambah semangat kebersamaan dan dukungan terhadap kegiatan keagamaan yang terus dijaga oleh PRNU.
Semangat syiar Nahdlatul Ulama semakin terasa ketika hadirin bersama-sama melantunkan Sholawat Nahdliyah dan Subhanul Wathon. Suasana penuh haru dan semangat nasionalisme terbalut dalam pembacaan mahalul qiyam, sebagai bentuk penghormatan kepada Rasulullah SAW.
Puncak acara diisi dengan tausiyah atau mauidzoh hasanah yang disampaikan langsung oleh Rois Syuriah PRNU Rancaekek Wetan, KH. Moch. Sodikin, S.Pd.I. Dalam ceramahnya, beliau menekankan pentingnya istiqomah dalam menjaga tradisi-tradisi NU serta peran aktif warga Nahdliyin dalam membentengi akidah Ahlussunnah wal Jamaah di tengah tantangan zaman.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama yang dipanjatkan sebagai bentuk rasa syukur dan harapan agar kegiatan ini membawa berkah serta kebaikan bagi seluruh warga. Setelah itu, para jamaah menikmati suasana ramah tamah sambil menyantap hidangan yang telah disiapkan bersama, menambah kehangatan dan kekeluargaan antar warga.
Dengan terselenggaranya kegiatan syahriahan ini, PRNU Rancaekek Wetan kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga ruh perjuangan Nahdlatul Ulama di tingkat ranting, menjadikan pengajian sebagai ruang bertumbuhnya spiritualitas, kebersamaan, dan semangat pengabdian kepada umat.
