PAC Muslimat Rancaekek Meriahkan Tahun Baru Islam 1447 H dengan Gebyar Muharam dan Pawai Odong-Odong

Berita65 Dilihat
banner 468x60

Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Rancaekek menggelar rangkaian Gebyar Muharam 1447 H yang diawali dengan pawai akbar Muharam menggunakan konvoi odong-odong dari Dome Rancaekek Kencana menuju Masjid Raya Al Jabbar, Jawa Barat.

Sebelum pemberangkatan, acara diawali dengan seremoni pelepasan peserta yang diisi dengan sambutan dari Camat Rancaekek, Ir. H. Diar Hadi Gusdinar, M.Si. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi semangat dan kekompakan Muslimat Rancaekek dalam menyemarakkan tahun baru Islam. Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Ketua PAC Muslimat NU Rancaekek, Hj. Deudu Sa’adah, yang menekankan pentingnya momentum hijrah untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan semangat berjuang dalam bingkai keislaman. Doa pelepasan dipimpin langsung oleh Ketua DMI Rancaekek, Dr. H. Uwoh Saepuloh.

banner 336x280

Pawai yang dilepas secara resmi oleh Camat Rancaekek ini diikuti oleh 54 unit odong-odong yang berkonvoi. Odong-odong terdepan ditumpangi langsung oleh Camat Rancaekek bersama jajaran pengurus MWCNU Rancaekek. Pihak Polsek Rancaekek turut mengawal iring-iringan demi memastikan kelancaran dan keamanan sepanjang rute perjalanan.

Perjalanan konvoi menjadi pemandangan menarik bagi masyarakat yang dilalui. Dentuman musik religi dari odong-odong, atribut islami, serta semangat emak-emak Muslimat menciptakan suasana semarak penuh kekeluargaan. Sorak-sorai dan lambaian tangan dari warga menambah keseruan sepanjang perjalanan. Kebersamaan dan kekompakan para peserta menjadi pemandangan yang menghangatkan hati. Meski menempuh perjalanan cukup jauh, semangat mereka tetap menyala.

Setibanya di Masjid Raya Al Jabbar, acara dilanjutkan dengan istigotsah dan tausiyah sebagai puncak kegiatan. Ketua Tanfidziyah MWCNU Rancaekek, KH Ending Jauharudin, S.Pd.I., menyampaikan mauidzoh hasanah yang menggugah semangat para peserta. Dalam tausiyahnya, beliau mengangkat hikmah hijrah Rasulullah SAW serta kisah inspiratif Imam Syafi’i sebagai sosok teladan dalam keilmuan dan keteladanan akhlak. Beliau menekankan bahwa momentum Muharam adalah saat yang tepat untuk merefleksikan diri, memperbaiki niat, dan terus bergerak menuju kebaikan serta kemajuan umat.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang peringatan spiritual, tetapi juga mempererat silaturahmi antaranggota Muslimat NU dan masyarakat. Nuansa kekhidmatan berpadu harmonis dengan keceriaan dalam semangat hijrah bersama.

Dengan digelarnya Gebyar Muharam 1447 H ini, PAC Muslimat NU Rancaekek berhasil memberikan warna baru dalam perayaan tahun baru Islam—bukan hanya dalam bentuk seremonial, tetapi juga sebagai wujud nyata penguatan ukhuwah dan syiar Islam yang membumi.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *